Mengenal Akulturasi Budaya dan Pengaruhnya terhadap Keberagaman Masyarakat Banten

 

Genks, akulturasi bisa dimaknai sebagai proses interaksi dan pencampuran budaya. Dalam prosesnya, akulturasi membutuhkan waktu yang panjang untuk mengolah kebudayaan baru menjadi kebudayaan sendiri yang sesuai dengan kondisi masyarakat pada suatu jaman, dalam hal ini khususnya adalah masyarakat Banten dimana terdapat banyak keberagaman didalam kehidupan bermasyarakat.

Menurut seorang tokoh antropologi Indonesia yakni bapak Koentjaraningrat setidaknya ada 7 komponen kebudayaan yang dapat dijadikan objek akulturasi yaitu bahasa, sistem pengetahuan, sistem organisasi sosial, sistem peralatan hidup dan teknologi, sistem mata pencaharian hidup, sistem religi, kesenian.

Sahabat, yuk kita kenali bersama apa itu akulturasi budaya serta bagaimana pengaruhnya terhadap masyarakat Banten yang memiliki berbagai macam keberagaman melalui Seminar Sejarah Banten Seri 6.

Tema :

"Mengenal Akulturasi Budaya dan Pengaruhnya Terhadap Keberagaman Masyarakat Banten"

Pembicara

- Prof. Mufti Ali, S.Ag., M.A., Ph.D.

(Guru Besar UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten)

- Mush'ab 'Abdu Asy Syahid, S.Ars., M.Ars.

(Dosen Universitas Sultan Ageng Tirtayasa dan Ahli Cagar Budaya)

Moderator :

- Rizal Fauzi, M.Pd.

(Dosen STISIP Banten Raya)

Hari/Tanggal : Rabu, 31 Agustus 2022

Waktu : 13:00 - Selesai

Melalui Zoom

Pendaftaran :

bit.ly/daftarSSB06

Yuk sahabat buruan daftar, ya!


You Might Also Like

0 Comments