Hari Komunikasi Internasional atau World Telecommunication and Information Society Day (WTISD), adalah momen penting yang diperingati setiap tahun pada tanggal 17 Mei. PBB menetapkan hari tersebut untuk menghargai berdirinya International Telecommunication Union (ITU) pada 17 Mei 1865.

Tujuan utama Hari Komunikasi Internasional adalah meningkatkan kesadaran tentang pentingnya teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam memajukan pembangunan sosial dan ekonomi. Acara ini juga menekankan pentingnya akses yang merata dan inklusif terhadap TIK di seluruh dunia.

Sejarah Hari Komunikasi Internasional

Menurut Garcia Krisnando Nathanael dalam bukunya "Komunikasi dan Media Global" (2021), komunikasi internasional berakar pada komunikasi yang dilakukan oleh pejabat tinggi negara. Hari Komunikasi Internasional bermula dari berdirinya International Telegraph Union (ITU) pada 17 Mei 1865 di Paris, Prancis. Organisasi ini didirikan untuk memfasilitasi kerjasama internasional dalam pengembangan jaringan telegraf global.

Pada tahun 1932, ITU mengubah namanya menjadi International Telecommunication Union untuk mencerminkan kemajuan teknologi komunikasi. ITU kemudian menjadi badan PBB yang mengurusi isu-isu telekomunikasi dan teknologi informasi serta mempromosikan kerjasama global dalam bidang tersebut.

Pada 1973, Pertemuan Konferensi PBB mengenai Standar Pita Frekuensi Radio menetapkan 17 Mei sebagai Hari Telekomunikasi Sedunia untuk memperingati pendirian ITU pada tanggal tersebut. Pada tahun 2005, Majelis Umum PBB mengubah nama peringatan tersebut menjadi World Telecommunication and Information Society Day (WTISD) atau Hari Komunikasi Internasional, untuk mencerminkan peran semakin pentingnya teknologi informasi dalam masyarakat modern.

Setiap tahun, ITU menetapkan tema spesifik untuk diperingati pada Hari Komunikasi Internasional. Tema-tema tersebut mencerminkan isu-isu krusial dalam bidang komunikasi dan teknologi informasi, seperti pengembangan broadband, aksesibilitas, keamanan siber, inovasi teknologi, dan dampak sosial ekonomi TIK.

Tujuan Hari Komunikasi Internasional

Meningkatkan Kesadaran Masyarakat: Hari Komunikasi Internasional bertujuan meningkatkan kesadaran tentang peran vital TIK dalam pembangunan sosial dan ekonomi. Ini meliputi penyorotan manfaat dan peluang TIK serta dampaknya pada individu, komunitas, dan masyarakat secara keseluruhan.

Mempromosikan Inklusivitas Digital: Fokus utama adalah mendorong akses yang adil dan merata terhadap TIK bagi semua orang di seluruh dunia, untuk mengatasi kesenjangan digital antara negara-negara, wilayah, dan kelompok sosial yang berbeda.

Mendorong Kolaborasi Global: Hari Komunikasi Internasional memberi kesempatan bagi pemerintah, LSM, lembaga akademik, dan industri TIK untuk berkolaborasi dalam meningkatkan konektivitas global, berbagi pengetahuan, dan mempromosikan inovasi di bidang komunikasi internasional.

Memperkuat Keamanan dan Privasi: Di era digital yang kompleks, tujuannya adalah meningkatkan kesadaran tentang keamanan siber, perlindungan privasi, dan etika penggunaan TIK. Ini termasuk edukasi tentang praktik yang aman, perlindungan data, dan upaya untuk mengatasi ancaman dan tantangan di dunia digital.

Hari Komunikasi Internasional memainkan peran penting dalam membangun kesadaran digital dan mempromosikan akses yang merata terhadap teknologi informasi di seluruh dunia. Dengan komunikasi yang efektif, kita dapat menyampaikan informasi dengan lebih baik, membangun jembatan antarbudaya, dan mendorong kemajuan sosial dan ekonomi global.