FAQ Undangan Menulis Puisi Bertema Multatuli 2018



Selamat pagi, tuan dan puan penyair. Berikut ini beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan pada kami. Karena kami tidak bisa menjawab secara langsung, barangkali jawaban itu bisa tuan dan puan dapatkan di Frequently Asked Question (FAQ) ini. Jika tuan dan puan penasaran dengan keterlibatan peserta, bisa tuan dan puan lihat di link ini.

1. Siapa sih yang mengadakan acara Menulis Puisi Multatuli ini?
 Pemda  Kabupaten Lebak bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia melalui platform Indonesiana.

2. Apa tujuan penerbitan buku puisi Multatuli ini?
Untuk menghasilkan karya berupa puisi sebagai bagian dari dokumentasi kolektif masyarakat  yang bertemakan atau mengambil inspirasi dari sikap dan pemikiran Multatuli. Dengan menjaring puisi-puisi dari masyarakat ini diharapkan dapat menumbuhkan kecintaan pada teks atau bahasa dalam bentuk puisi dan menjadi salah satu upaya dalam menciptakan ekosistem kebudayaan yang diusung dalam Festival Seni Multatuli, yaitu bahasa.

3. Kenapa temanya harus Multatuli? Siapa sih dia?
Multatuli merujuk pada Eduard Douwes Dekker yang pernah menjabat sebagai Asisten Residen Lebak. Tugasnya itu ia selesaikan dalam 84 hari kemudian mengundurkan diri setelah berselisih paham dengan atasannya. Eduard kemudian pergi menuju Belgia dan menuliskan kegelisahaannya dalam roman berjudul Max Havelaar. Roman itu kemudian mengubah pandangan politik kolonial, dan melahirkan para pemuda yang kemudian turut serta memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Dan Rangkasbitung yang semula hanya kota kecil di ujung selatan, kemudian menjadi basis perjuangannya.

4. Kenapa usia harus menjadi salah satu poin dalam persyaratan?
Batasan usia 20-40 tahun diambil dari rentang perjalanan Eduard Douwes Dekker yang diangkat menjadi  Ambtenaar Pamong Praja di Sumatra Barat pada usia awal 20-an hingga ia mengurung diri di salah satu kamar hotel di Brussel untuk menulis novel Max Havelaar dan melahirkan nama Multatuli pada usia akhir 30-an.

5. Berapa minimal pengiriman puisi?
Para penyair diharapkan mengirim minimal 3 (tiga) judul puisi, maksimal 5 judul.  Hal ini untuk memudahkan kurasi dan pembukuan karya.

6. Apa saja yang akan didapatkan dari Undangan Menulis Puisi Multatuli ini?
Selain berkesempatan untuk terlibat mewujudkan tujuan dan harapan yang telah dijelaskan pada jawaban sebelumnya, setiap peserta Undangan Menulis Puisi Multatuli ini juga akan berkesempatan mendapatkan 2 (dua) eksemplar buku Antologi Puisi Multatuli dan souvenir menarik panitia Penerbitan Buku Puisi Multatuli, dari Festival Seni Mulatuli 2018 dan sponsor.

7. Apakah acara ini berbayar?
 Para peserta tidak dipungut biaya. Gratis.

8. Berapa eksemplar puisi yang diterbitkan dan bagaimana pendistribusiannya?
Buku Antologi Puisi Multatuli ini rencananya akan diterbitkan sebanyak 1000 eksemplar  dan akan didistribusikan atau dikirimkan pada Taman Bacaan Masyarakat dan Perpustakaan. Pendistribusian dilakukan secara mandiri oleh tim maupun bekerjasama dengan gerakan literasi sehingga diharapkan puisi-puisi hasil perenungan para penyair di dalam buku Antologi Puisi Multatuli ini dapat dibaca oleh masyarakat di seluruh daerah di Indonesia.

9. Jika ingin memenuhi Undangan Menulis Puisi Multatuli ini, puisi harus dikirimkan kemana?
Naskah puisi bisa dikirimkan melalui e-mail: puisi.multatulifest@gmail.com

Pertanyaan lainnya, silakan menghubungi:
Uthera Kalimaya 087878705872 (Hanya Whatsapp)

Official
www.museummultatuli.id

Facebook: Festival Seni Multatuli 2018
Instagram: @festivalsenimultatuli
Twitter: @FS_Multatuli

Platform:
@platform_Indonesiana


Official Instagram Direktorat Jenderal Kebudayaan
@budayasaya

You Might Also Like

0 Comments